JAKARTA [KJINewsroom] – Panitia kompetisi jurnalistik Pupuk Indonesia Media Awards (PIMA) 2025 menegaskan komitmennya terhadap objektivitas dan integritas dalam proses penilaian karya
Dalam dokumen ketentuan khusus yang dirilis, panitia mewajibkan peserta kategori Hardnews dan Feature untuk mengirimkan naskah mereka dalam format .docx
Ketentuan Teknis yang Ketat
Selain aspek anonimitas, para jurnalis juga diminta memperhatikan detail teknis pengiriman karya untuk menghindari diskualifikasi:
- Kategori Teks: Naskah harus merupakan karya orisinil, bukan saduran, terjemahan, atau advertorial komersial
. - Kategori Televisi: Peserta tim wajib mencantumkan susunan ketua dan anggota tim secara jelas
. Video yang dikirimkan harus sudah tayang dan bukan merupakan file mentah (raw file) . - Kategori Radio: Uniknya, untuk kategori radio, peserta tidak hanya mengirimkan file suara (MP3), tetapi juga diwajibkan menyertakan naskah transkrip dalam format .docx
. - Kategori Foto: Keaslian menjadi kunci, di mana untuk sub-kategori Foto Cerita, peserta dilarang keras melakukan manipulasi foto
. Editing yang diizinkan hanya sebatas perbaikan warna, kontras, dan pemotongan (cropping) minimalis .
Hak Cipta dan Publikasi
Pupuk Indonesia Holding menjelaskan bahwa meski karya tetap menjadi milik peserta, pihak perusahaan diberikan hak untuk menggunakan karya tersebut (dengan tetap mencantumkan nama jurnalis) untuk kepentingan publikasi non-komersial, seperti laporan tahunan (annual report), brosur program, atau materi media sosial internal perusahaan
Penutupan Pendaftaran
Seluruh calon peserta diingatkan kembali bahwa batas akhir pengiriman karya adalah 31 Desember 2025 pukul 23.59 WIB
Keputusan dewan juri nantinya bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat

0 Comments